Pages

Kamis, 14 Juni 2012

tugas tutorial pendidikan lingkungan hidup


Tugas Tutorial 1
Mata Kuliah  : Pendidikan Lingkungan Hidup
Tutor              : Drs. Bambang Rusdiharno, M.Pd
1.      Perbedaan cara pandang anthroposentrisme dengan ekosentrisme yaitu :
Anthtroposentrisme adalah teori etika lingkungan yang memandang manusia sebagai pusat dari system alam semesta. Teori ini menyebabkan manusia mengekploitasi dan menguras alam semesta tanpa memperhitungkan kelestarian alam dan hanya mementingkan kepentingan manusia.
Contoh :- penambangan mineral yang mengakibatkan kerusakan lingkungan.
                         -penebangan pohon secara liar.
Ekosentrisme adalah teori yang menganggap setiap kehidupan di alam semesta  mempunyai nilai dan berharga pada dirinya sendiri.
Contoh : - menjaga hutan untuk kelestarian flora dan fauna
               -penghematan energy fosil untuk mengurangi polusi.
2.      Empat krisis sumber daya energy yang dihadapi manusia saat ini adalah :
a.      Krisis kekurangan bahan bakar dan makanan (mal nutrisi)
Kekurangan asupan makanan/ nutrisi atau sumber protein yang layak.
b.      Krisis kebijakan energi
Kebutuhan untuk mengembangkan dan mengimplementasikan program jangka pendek, menengah dan panjang yang terpadu perihal penggunaan energy untuk jangka waktu 50 tahun mendatang.
c.       Krisis kekurangan cadangan energi minyak
Permintaan bahan bakar fosil yang meningkat sedangkan bahan yang terbatas menyebabkan harganya melambung tinggi  yang berimbas pada masalah ekonomi dan sosiokultur masyarakat dunia.
d.      Krisis kekurangan energy dan kerusakan lingkungan
Konsumsi energy yang meningkat menyebabkan kesejahteraan dan kesehatan manusia akan terancam oleh polusi besar-besaran, degradasi lahan dan perubahan iklim global.
3.      Upaya masyarakat untuk menanggulangi pencemaran air adalah :
a.      Merubah perilaku masyarakat
Untuk mengatasi pencemaran air dapat dilakukan dengan merubah perilaku manusia diantaranya dengan tidak membuang sampah ke sungai.
b.      Pembuatan kolam pengolahan limbah cair
Limbah cair yang telah diolah dapat langsung dialirkan ke badan air dan lumpur yang dikelola lebih lanjut.



Tugas Tutorial 2
Mata Kuliah  : Pendidikan Lingkungan Hidup
Tutor              : Drs. Bambang Rusdiharno, M.Pd

1.      Hubungan antara tanah, daur biogeokimia dengan proses fotosintesis yaitu :
Tanah merupakan bagian dari faktor fisik abiotik yang sangat penting bagi mekanisme biologis. Tanah merupakan sumber utama dan tempat terjadinya daur materi. Unsure-unsur dalam tanah mengalami rangkaian siklus bergerak yang sumber utamanya udara air dan tanah kemudian masuk dalam jarring-jaring makanan di ekosfer dan kembali lagi ke siklus semula.
2.      Pengelolaan udara dapat dilakukan dengan cara :
-          Menggantikan energy fosil dengan energy alternative.
-          Menekan pertumbuhan populasi manusia
-          Memperkecil penghamburan dan penggunaan energy di pabrik dan mobil agar kontaminasi partikel yang berbahaya kedalam udara dapat dikurangi.
3.      Penduduk dikatakan sejahtera jika terpenuhi kebutuhan fisik-fisiologis yang terdiri dari pangan, sandang, kesehatan dan papan. Sedangkan kebutuhan psikologis berupa identitas, demokrasi dan rasa aman.








Tugas Tutorial 1
Mata Kuliah  : Pendidikan Lingkungan Hidup
Tutor              : Drs. Bambang Rusdiharno, M.Pd

 








NAMA                 : JUFRI IKHSAN P.
NIM                      : 821268835
POKJAR             : KARANGANYAR B

Kamis, 09 Februari 2012

MANFAAT TUMBUHAN DI SEKITAR KITA


MANFAAT TUMBUHAN BERDASARKAN BAGIAN-BAGIANNYA
Pada bagian tanaman seperti yang tercantum di bawah ini dapat dimanfaatkan sebagai obat. Bagian tanaman terdiri dari bagian daun, kulit batang, buah, biji, bahkan pada bagian akarnya.
DAUN
No.
Nama Tanaman
Khasiat dan Manfaat
1.
Daun dewa (Gynura Segetum)
Mengobati muntah darah dan payudara bengkak
2.
3.
Mengobati tekanan darah tinggi
4.
Mengobati panas dalam dan demam
5.
Daun bayam duri
Mengobati kurang darah
6.
Mengobati insomnia
7.
Saga (Abrus precatorius)
Mengobati batuk dan sariawan
8.
Pacar cina (Aglaiae ordorota Lour)
Mengobati penyakit gonorrhoe (penyakit kelamin)
9.
Landep (Barleriae prionitis L.)
Mengobati rematik
10.
Miana (Coleus atropurpureus Bentham)
Mengobati wasir
11.
Pepaya (Carica papaya L.)
Mengobati demam dan disentri
12.
Jintan (Trachyspermum roxburghianum syn. Carum roxburghianum)
Mengobati batuk, mules, dan sariawan
13.
Pegagan (Cantella asiatica Urban)
Mengobati sariawan dan bersifat astringensia (mampu membasmi bakteri)
14.
Blustru (Luffa cylindrice Roem)
Bersifat diuretik (peluruh air seni)
15.
Kemuning (Murrayae paniculata Jack)
Mengobati penyakit gonorrhoe
16.
Murbei (Morus indica Rumph)
Bersifat diuretik
17.
Kumis kucing (Orthosiphon stamineus Benth)
Bersifat diuretik
18.
Sirih (Chavica betle L.)
Mengobati batuk, antiseptika (membunuh mikroorganisme berbahaya), dan obat kumur
19.
Randu (Ceiba pentandra Gaerth)
Sebagai obat mencret dan kumur
20.
Salam (Eugenia polyantha Wight)
Bersifat astringensia
21.
Jambu biji (Psidium guajava L.)
Mengobati mencret
BATANG
No.
Nama Tanaman
Khasiat dan Manfaat
1.
Kayu manis (Cinnamomum burmanii)
Mengobati penyakit batuk dan sesak napas, nyeri lambung, perut kembung, diare, rematik, dan menghangatkan lambung
2.
Dadap ayam (Erythrina varigata Linn.Var.orientalis)
Mengobati asma
3.
Pulasari (Alyxia stellata Roem)
Obat perut kembung
4.
Brotawali (Tonospora rumphii Boerl)
Mengobati demam, sakit kuning, obat cacingan, kudis, dan diabetes
5.
Kemukus (Piper cubeba L.)
Obat radang selaput lendir saluran kemih
6.
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia)
Sebagai antiseptik, sehingga dapat dipakai sebagai obat kumur
7.
Delima (Punice granatum L.)
BUAH
No.
Nama Tanaman
Khasiat dan Manfaat
1.
Jeruk nipis (Citrus aurantifolia)
Mengobati penyakit demam, batuk kronis, kurang darah, menghentikan kebiasaan merokok, menghilangkan bau badan, menyegarkan tubuh, dan memperlancar buang air kecil
2.
Cabai merah (Capsicum annuum L.)
Obat gosok untuk penyakit rematik dan masuk angin
3.
Belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi)
Mengobati penyakit batuk, melegakan napas, dan mencairkan dahak
4.
Mengkudu (Morinda citrifolia)
Mengobati penyakit radang usus, susah buang air kecil, batuk, amandel, difetri, lever, sariawan, tekanan darah tinggi, dan sembelit
5.
Kemukus (Piper cubeba L.)
Obat radang selaput lendir saluran kemih
6.
Kapulaga (Elettaria cardamomum Maton) dan ketumbar(Coriandrum sativum L.)
Obat antikembung
BIJI
No.
Nama Tanaman
Khasiat dan Manfaat
1.
Kecubung (Datura metel)
Mengobati penyakit asma, bisul, dan anus turun
2.
Kapur barus (Dryobalanops aromatica Gaertn.)
Mengobati gangguan pencernaan
3.
Pinang (Areca catecha L.)
Tepung biji pinang berkhasiat sebagai obat antelmentika, terutama terhadap cacing pita
4.
Kedawung (Parkia biglobosa Bentham)
Sebagai bahan obat sakit perut, mulas, diare, dan bersifat astringensia
5.
Pala (Myristica)
Mengatasi perut kembung, sebagai stimulansia setempat terhadap saluran pencernaan, bahan obat pembius, menyebabkan rasa kantuk, dan memperlambat pernapasan
6.
Jamblang (Eugenia cumini Merr)
Sebagai bahan obat untuk menyembuhkan penyakit kencing manis (diabetes)
AKAR
No.
Nama Tanaman
Khasiat dan Manfaat
1.
Pepaya (Carica papaya L.)
Obat cacing
2.
Aren (Arenga pinnata Merril)
Obat diuretik
3.
Pule pandak (Rauwolfia serpentina Benth)
Obat antihipertensiva dan gangguan neuropsikhlatrik, seperti tekanan darah tinggi
UMBI ATAU RIMPANG
No.
Nama Tanaman
Khasiat dan Manfaat
1.
Bangle (Zingiber purpureum Roxb.)
Mengobati sakit kepala, susah buang air besar, nyeri pada perut, sakit kuning, perut kembung, dan melangsingkan tubuh
2.
Jahe (Zingiber officinale Rosc.)
Menghangatkan badan, mengobati sakit pinggang, asma, muntah, dan nyeri otot
3.
Kencur (Kaempferia galanga L.)
Mengobati sakit kepala, obat batuk, melancarkan keringat, dan mengeluarkan dahak
4.
Kunyit (Curcuma domestica Val.)
Mengobati diare, masuk angin, hepatitis, dan kejang-kejang
5.
Lempuyung (Zingiber zerumbel)
Obat pelangsing, penambah nafsu makan, disentri, dan diare
6.
Lengkuas (Languas galanga L.Stunzt)
Mengobati panu, serta bersifat antifungi dan anti bakteri
7.
Temu giring (Curcuma heynaena Val.)
Obat anti cacing, sakit perut, dan melangsingkan tubuh
8.
Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.)
Mengatasi sembelit, memperbanyak ASI, dan memperkuat sekresi empedu
9.
Temu hitam (Curcuma aeroginosa Roxb.)
obat anti cacing, mencegah kelesuan, dan memperlancar peredaran darah
10.
Alang-alang (Imperata cylindrica Beav.)
Obat untuk memperlancar air seni (diuretik